Tragedi Unas, Salah Siapa?

Written by blog_electrical engineering on Kamis, 29 Mei 2008 at 02.41

29/05/2008 00:02 Topik Minggu Ini
Tragedi Unas, Salah Siapa?

Liputan6.com, Jakarta: Unjuk rasa mahasiswa menentang kenaikan harga bahan bakar minyak terus berlanjut. Sebagian aksi bahkan diwarnai bentrokan antara mahasiswa dengan polisi. Adalah insiden di Universitas Nasional Jakarta pada akhir pekan lalu. Polisi yang hendak membubarkan aksi mahasiswa menerabas masuk ke dalam kampus. Bukan hanya mahasiswa, gedung, dan fasilitas kampus juga menjadi sasaran polisi.

Polisi menyita minuman keras, batu, celurit, dan narkotik dari dalam kampus. Benda-benda yang diklaim polisi adalah milik para demonstran. Sejumlah mahasiswa diseret ke Markas Kepolisian Resor Jakarta Selatan. Sebanyak 31 di antara masih ditahan hingga kini.

Kekerasan berbalas kekerasan. Penyerbuan polisi ke kampus Unas menjadi pemicu sejumlah bentrokan lain antara mahasiswa dan polisi di sejumlah daerah. Bentrokan di Unas pun menjadi penanda bahwa polisi masih memakai cara-cara lama dalam menangani aksi mahasiswa.

Pemerintah untuk sementara menyimpulkan polisi telah bekerja sesuai prosedur. Bahkan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan menuding ada pihak ketiga ikut bermain dalam kasus ini. Namun kesimpulan berbeda datang dari Komisi Nasional Hak Asasi Manusia yang menyebut ada indikasi awal polisi melakukan pelanggaran HAM. Kesimpulan serupa muncul dari YLBHI, PBHI, dan KontraS.

Siapa yang salah? Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Markas Besar Polri Inspektur Jenderla Polisi Abubakar Natprawira dan aktivis alumnus Unas Yeni Rosa Damayanti yang ikut mendampingi mahasiswa unas dalam kasus ini sumbang pendapat dalam Topik Minggu Ini edisi Rabu (28/5). Hadir pula Wakil Ketua Komnas HAM Ridha Saleh serta anggota Komisi Kepolisian Adnan Pandu Praja. Saksikan selengkap.(TOZ/Tim Liputan 6 SCTV)

0 Responses to "Tragedi Unas, Salah Siapa?"

About the author

This is the area where you will put in information about who you are, your experience blogging, and what your blog is about. You aren't limited, however, to just putting a biography. You can put whatever you please.